Address

Zavira Regeny Blok A7
Batas Kota Pekanbaru - Kampar
Riau — Indonesia

Work Hours

Senin - Sabtu, 08.00 - 17.00 WIB

Anchor Text dan cara optimasi untuk SEO Website.

Membangun pondasi SEO dengan melakukan riset keyword dengan cara yang benar, sehingga menghasilkan kata kunci potensial.

HomeApa itu Anchor Text

Membangun Pondasi SEO yang kuat dengan melakukan Riset Kata Kunci


Mungkin sebagian dari pembaca masih aneh dengan istilah Anchor Text.

Apalagi terkait bagaimana cara menggunakannya untuk meningkatkan peringkat website di Google pencarian.

Jika anda adalah salah satunya. Sekarang anda berada ditempat yang tepat. Melalui tulisan ini kami akan membahas terkait dengan anchor text secara mendalam dengan bahasa yang sesederhana mungkin.

Anda bisa lihat disamping kanan tulisan ini terkait dengan apa saja informasi yang ingin dibahas di halaman ini.

Khusus untuk cara analisa distribusi anchor text, kita bahas dibagian lain.

Kami berharap tulisan singkat mengenai elemen krusial ini bisa membantu kita semua dalam menggunakan anchor text secara aman dan tepat.

Ok, kita mulai dari defenisi.

Jasa SEO Semarang

Defenisi apa itu Anchor Text

Anchor Text adalah kata atau kelompok kata yang dipasang link (tautan) yang jika di-klik kita akan diarahkan ke halaman lain atau website lain. Secara default, format tulisannya berwarna biru dan selalu digaris bawahi.

Untuk jelasnya, silahkan perhatikan contoh berikut:

< a href=”https://www.litleproject.com/belajar-seo/”>Belajar SEO Dasar</a>,

Kueri “Belajar SEO Dasar” adalah anchor textnya dan “https://www.litleproject.com/belajar-seo/” adalah target link dari anchor text tersebut.

Menggunakan algoritmanya (Penguin, 2012) , Google menilai apakah sebuah halaman relevan untuk frasa kata tertentu atau tidak dengan mengandalkan anchor text ini.

Jadi, anchor text sangat penting bagi Google. Bahkan, Google bisa memberikan hukuman pada website kita hanya mengandalkan anchor text ini.

Jadi, anchor text ini bisa menjadi “berkah” bagi kita,disisi lain juga bisa menjadi “musibah”, pemicu hukuman dari Google Penguin.

Kalau kita melakukan optimasi terlalu berlebihan.

Oleh karenanya, kita harus menggunakan anchor text ini secara tepat dan proporsional. Sehingg terhindar dari resiko pinalti dari Google penguin.

Proses Kerja Google Penguin

Agar website kita tidak mendapatkan hukuman dari Algoritma Google penguin karena buruknya strategi anchor text yang dilakukan, kami menyarankan kita semua untuk mempelajarinya lebih dalam.

Mengetahui cara menggunakan anchor text yang tepat dan efektif tidak saja membuat kita terhindar dari hukuman Google, tapi juga bisa mendorong ranking website hingga masuk page satu Google.

Walaupun tidak ada konfirmasi resmi dari Google, tapi dari pengalaman banyak praktisi SEO, setidaknya beginilah proses penilaian penggunaan anchor pada sebuah website.

1. Anda membuat backlink

Karena backlink penting untuk menaikan peringkat website, maka anda memutuskan untuk memasangnya. Mulai dari backlink yang berasal dari website a, b, c dan seterusnya.

Tindakan pertama ini umumnya berulang.

2. Google mulai mengindek backlink yang anda buat.

Setelah anda berhasil pasang backlink. Selanjutnya Google melakukan crawling pada halaman website dimana anda pasang backlink. Pada tahapan ini, Google mulai mengindex backlink anda.

Jika belum terindex, upayakan tindakan lanjutan agar segera terindex.

3. Setelah backlink anda di-indek google,

Setelah Google berhasil mengindex backlink, selanjutnya mereka akan menyimpannya di database dengan profil link sesuai dengan distribusi “anchor text” yang anda gunakan.

Mereka punya data ini dengan sangat detail dan lengkap.

4. Proses 1 – 3 diatas terus berulang,

Proses 1 – 3 akan terus berulang sehingga Google memiliki sekumpulan database mengenai profil backlink website anda.

Sekali lagi, data mereka sangat detail dan lengkap.

Kemudian algoritma Google akan melakukan analisa terhadap halaman website (halaman website anda dioptimasi untuk keyword apa) dan dibandingkan dengan profil backlink yang sudah anda bangun.

Misalnya halaman website dioptimasi untuk keyword : “anchor text”.

Kemudian Google mendeteksi semua profil backlink anda juga menggunakan frasa “anchor text” juga. Sama sekali tidak ada variasi keyword tipe lain.

Dari data ini, terlihat “over optimasi” untuk keyword tertentu.

Sehingga sangat mudah bagi Google untuk mengetahui bahwa ini adalah tindakan spam dan berpeluang mendapatkan hukuman berupa pinalti dari mereka.

Karena sebenarnya, mustahil banyak orang atau ratusan orang bahkan ribuan orang memasang “anchor text” yang sama ke website anda.

Ini jelas sekali tindakan spam. Itulah mengapa anda dipinalti google.

Kira-kira rumusnya seperti ini:

Optimasi halaman untuk Exact Match Keyword + 80-100% profil backlink untuk Exact Match Keyword = Hukuman dari Google Penguin. Sudah banyak yang membuktikannya.

Lalu apa solusinya?

Solusinya, jangan lakukan cara membuat backlink seperti cara diatas. Anda harus tahu, bagaimana cara membuat backlink menggunakan anchor text “exact match keyword” serta kapan mulai melakukannya.

Selain itu, anda juga harus menggunakan anchor text tipe lain. Jangan cuma anchor text “exact match keyword” saja. Itu berbahaya.

Apa saja tipe keyword lain yang bisa anda gunakan?

Berikut ini pembahasannya.

Jasa SEO Semarang

10 Jenis Anchor Text untuk SEO

Untuk memastikan website kita aman dari amukan algoritma Google, disisi lain peringkatnya naik secara konsisten. Maka kami menyarankan untuk meningkatkan variasi anchor text.

Pertanyaannya, apa saja tipe anchor text yang bisa kita gunakan.

Nah khusus bagi teman-teman yang belum tahu, dibawah ini adalah beberapa tipe anchor yang bisa digunakan untuk optimasi website secara aman dan efektif.

Mari kita bahas satu persatu.

1. Brand Anchor

Brand Anchor adalah Tipe anchor text yang menggunakan merek bisnis maupun usaha anda di dalamnya.

Misalnya, Litle Project Backlink, Detik Bola, Tribune Entertainment.

Beberapa praktisi SEO menyakini bahwa anchor tipe ini sangat aman digunakan dalam profil backlink website kita. Kecuali nama domain anda adalah Exact Match Domain. Mungkin sedikit beresiko.

Dalam banyak hasil analisa kami beberapa bulan terakhir tahun 2021 ini, website yang mendapatkan ranking di halaman 1 Google justruk memiliki anchor yang di dominasi oleh anchor tipe ini.

Walaupun sebenarnya ini bukanlah satu-satunya faktor.

2. Generik Anchor

Anchor text generik juga relatif bagus untuk menghindari hukuman dari Google. Anchor generik ini biasanya berupa ajakan untuk melakukan sesuatu.

Misalnya : Klik disini, lihat disini, kunjungi disini, selengkapnya dan lain sebagainya.

Contoh penggunaannya: “Jika anda ingin belajar SEO gratis dengan penjelasan yang gamblang, silahkan lihat disini”

3. Nake Link Anchor

Bisa juga disebut dengan “url telanjang”. Dikatakan telanjang karena tidak menggunakan istilah lain selain alamat website itu sendiri.

Beberapa contoh Naked link anchor adalah : https://www.litleproject.com, www.litleproject.com, litleproject.com dan litleproject.com/

Anchor text jenis ini sangat cocok digunakan sebagai backlink profil dan press release. Mungkin akan dijelaskan lebih lengkap pada bagian yang lain.

4. Image Anchor

Terkadang kita ingin memasang iklan banner dibeberapa website yang kita anggap bagus. Seperti Iklan baris atau blog blogger Indonesia.

Setelah dipasang, ternyata kita lupa menyertakan “alt tag” pada gambar, sehingga google akan mendeteksinya sebagai anchor text kosong “noText“.

Anchor text seperti ini cukup membantu sebagai variasi anchor text yang kita gunakan.

5. Brand + Keyword Anchor

Cara lain yang bisa kita lakukan agar penggunaan anchor text tetap aman adalah dengan menggabungkan antara Brand anchor dengan keyword anchor.

Dalam setiap kegiatan link building yang kami lakukan, selalu berusaha untuk menyertakan anchor ini.

Beberapa contohnya : “Belajar SEO di Litle Project” dan “Beli Backlink PBN di Litle Project”.

Caranya cukup dengan mengabungkan branded anchor dengan keyword anchor.

6. LSI Anchor Anchor

Mungkin belum semua anda yang tahu dengan istilah ini. LSI adalah singkatan dari Laten Seman Indexing. Merupakan variasi lain dari keyword utama anda.

Jika keyword utama anda adalah “anchor text”, maka LSI-nya adalah apa itu anchor text, defenisi anchor text dan lain sebagainya.

Untuk menemukan LSI ini sangat mudah sekali, cukup dengan mengetikan keyword utama anda di pencarian google, dibagian bawah biasanya ada suggest keyword terkait. Nah, anda bisa gunakan keyword tersebut sebagai LSI-nya.

Selain itu anda juga bisa menggunakan ubersuggest untuk mengumpulkan banyak sekali LSI dari keyword utama anda. Gratis dan cepat.

7. Partial Match Anchor

Anchor Text dengan tipe partial match anchor ini sebenarnya mirip dengan LSI. Hanya saja cenderung lebih natural. Karena, biasanya saat kita ingin memberikan link ke sumber eksternal, kita lebih sering menggunakan anchor text tipe ini.

Beberapa contohnya adalah: Website belajar SEO Gratis, Artikel belajar SEO dan Tempat Belajar SEO Gratisan.

Kami juga cukup sering menggunakan anchor text tipe ini. Selain natural, ini juga membuka peluang untuk meranking keyword yang lebih banyak terkait dengan keyword utama (Exact Match Keyword).

8. Long Anchor

Long Anchor biasanya kami gunakan juga untuk meningkatkan variasi anchor agar tidak terlalu over optimasi. Ada banyak cara membuat long anchor.

Salah satu contoh long anchor adalah: Tempat pesan website UKM SEO Friendly.

Jumlah kata dalam sebuah long anchor biasanya lebih dari 5-6 kata. Anda bisa menggunakan strategi long anchor ini agar backlink yang dipasang tidak terkesan over optimasi.

9. Exact Match Anchor

Exact Match Anchor merupakan jenis anchor yang paling penting dan berpengaruh pada peringkat dibandingkan anchor jenis lain.

Jika anda memiliki sumber backlink yang super bagus, maka gunakanlah Exact Match Anchor ini. Hanya saja, anda harus menggunakannya secara natural. Baik persentase maupun waktu pemasangannya. Karena anchor tipe ini sangat mudah terdeteksi oleh Google jika digunakan dengan cara yang salah.

Anchor jenis ini biasanya sama persis dengan keyword yang anda target untuk mendapatkan ranking dihalaman 1 Google.

Misalnya keyword anda : Jasa SEO Website.

Maka, jika anda memiliki sumber backlink yang super bagus, gunakanlah anchor text ini “Jasa SEO Website”.  Agar halaman anda masuk ke halaman 1 Google.

Tapi, hati-hati.

Salah dalam menggunakan anchor text tipe ini, bisa berakibat pada Pinalty dari Google

9. Exact Match Anchor

Exact Match Anchor merupakan jenis anchor yang paling penting dan berpengaruh pada peringkat dibandingkan anchor jenis lain.

Jika anda memiliki sumber backlink yang super bagus, maka gunakanlah Exact Match Anchor ini. Hanya saja, anda harus menggunakannya secara natural. Baik persentase maupun waktu pemasangannya. Karena anchor tipe ini sangat mudah terdeteksi oleh Google jika digunakan dengan cara yang salah.

Anchor jenis ini biasanya sama persis dengan keyword yang anda target untuk mendapatkan ranking dihalaman 1 Google.

Misalnya keyword anda : Jasa SEO Website.

Maka, jika anda memiliki sumber backlink yang super bagus, gunakanlah anchor text ini “Jasa SEO Website”.  Agar halaman anda masuk ke halaman 1 Google.

Tapi, hati-hati.

Salah dalam menggunakan anchor text tipe ini, bisa berakibat pada Pinalty dari Google

10 No Anchor

No Anchor ini adalah salah satu trik yang dipraktekan oleh brand-brand besar.

Sampai hari ini belum bisa kami konfirmasi efektifitas dari trik ini. Hanya saja, sekedar untuk memberikan varisasi anchor text pada profile backlink anda.

Ttrik ini cukup menarik untuk di coba.

Kemudian, buat daftar kompetitor yang masuk halaman 1 Google.
Catat url masing-masing website tersebut.

Selanjutnya, analisa keyword density untuk keyword tersebut menggunakan alat analisa keyword density. Kumpulkan persentase keyword yang anda target.

Kemudian, rata-ratakan. Itulah persentase ideal untuk keyword yang anda target.

Jasa SEO Semarang

Sumber dan Tipe Anchor yang cocok untuk hasil yang memuaskan

Ingat!

Anchor text bisa memicu hukuman dari google apabila kita menggunakannya dengan cara yang salah dan serampangan. Apalagi asal-asalan.

Oleh karenanya. Kita harus mengetahui cara menggunakan setiap tipe anchor text pada waktu dan tempat yang tepat. Bukan saja agar terhindar dari hukuman Google Penguin. Tetapi juga untuk meningkatkan efektifitas penggunaan anchor text ini.

Nah, berikut ini adalah daftar sumber backlink dan anchor text tipe apa yang cocok anda gunakan di sumber backlink tersebut.

Sehingga backlink yang anda pasang tidak saja terhindar dari hukuman, tetapi juga efektif untuk meningkatkan peringkat website.

Backlink Berkualitas adalah semua sumber backlink yang paling berdampak pada peningkatan peringkat pada hasil pencairan Google.

Berikut ini adalah beberapa jenis backlink berkualitas yang kami rekomendasikan untuk anda.

1. Editorial Bakclink

Merupakan backlink yang dipasang pada artikel “natural” dan relevan dengan website anda.

Misalnya:

Aanda ingin meningkatkan peringkat keyword “Internet Marketing”, maka anda bisa memasang baclink untuk keyword tersebut pada artikel dan website yang membahas tentang Internet Marketing secara umum.

Jika anda mendapatkan tipe backlink ini, maka jangan sia-siakan dengan menggunakan anchor tipe lain. Gunakanlah Exact Match Anchor atau Partial Match Anchor.

Tapi, Perlu anda ketahui

Mendapatkan backlink tipe ini tidaklah mudah. Tidak jarang membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit. Salah satunya adalah dengan menggunakan PBNs

2. Guest Post Backlink

Saat ini, banyak situs yang memberikan kesempatan pada kita untuk menerbitkan artikel sebagai penulis tamu.

Dibagian biografi penulis, tidak jarang juga disertakan link ke website kita.

Untuk link pada bagian biografi ini, hindari menggunakan Exact Match Anchor. Tetapi, gunakanlah anchor yang lebih natural seperti Nake url, Branded Anchor atau generic anchor.

Namun,

Jika anda bisa memasang backlink dibagian konten/artikel, maka anda bisa menggunakan tipe anchor LSI, Exact Match Anchor atau Partial Match Anchor.

Sekali lagi, bijaklah menggunakan anchor.

3. Resources Page Backlink

Terkadang, ada website lain yang kembali menerbitkan konten/artikel kita. Baik sebagian maupun keseluruhan dengan kredit ke halaman website kita sebagai “Resources Page”.

Nah, jika anda bisa mengontrol ini.

Kami menyarankan agar menggunakan judul website/halaman sebagai anchornya.

Misalnya:

Jika halaman yang anda baca ini diterbitkan ulang ditempat lain, maka saya akan memilih anchor yang digunakan adalah : “Panduan menggunakan Anchor Text dengan benar tahun 2020”

Jika kita lihat, anchor text diatas termasuk pada tipe “partial match anchor”.

4. Private Blog Network (PBN)

Terus terang, kami termasuk pengguna PBNs. Dan sebagian keyword mendapatkan ranking di halaman 1 Google justru karena menggunakan PBNs ini.

Karena membuat PBN ini membutuhkan biaya dan waktu yang tidak sedikit, tentunya kita tidak akan menyia-nyiakannya dengan menggunakan anchor text generic dan no anchor.

Tetapi, kita akan menggunakan exact match anchor dan partial match anchor.

Sehingga PBNs ini benar-benar bermanfaat dalam meningkatkan peringkat website anda di Google.

Satu hal lagi yang harus diperhatikan saat menggunakan backlink yang berasal dari PBN, yakni link placement. Usahakan ditempat dibagian atas konten. Bisa paragraf 2 atau 3.

5. 301 Redirect

Mendapatkan backlink dengan menggunakan metode redirect 301 bukanlah hal yang baru.

Hanya saja, banyak yang melakukannya dengan cara serampangan.

Padahal, jika anda menggunakan dengan benar dan terencana, maka hasilnya akan jauh lebih baik.

301 Redirect adalah mengalihkan sebagian kekuatan domain asal (lama) ke domain tujuan (baru). Sehingga domain baru anda akan memiliki authority dalam waktu singkat.

Tapi perlu diingat.

Ketika anda memutuskan melakukan 301 Redirect, sebenarnya anda sedang memindahkan profile backlink domain lama ke domain baru.

Berita buruknya, tidak semua sumber domain yang memiliki profile backlink yang bagus (natural). Sebagian besar malah memiliki profile backlink spam (over optimasi). Jika anda redirect ke domain baru, maka profile backlink spam ini juga akan ikut pindah ke domain baru.

Inilah mengapa perlu perencanaan sebelum anda melakukan 301 Redirect.

Jika anchor text pada domain lama terlalu di optimasi, maka sebelum di redirect, buatlah anchor text yang tidak teroptimasi pada domain baru terlebih dahulu.

Misalnya menggunakan : generics anchor, nake url, branded anchor dan no anchor. Jika anda melakukannya dengan benar, maka domain baru anda akan aman.

6. Foundational Backlink

Backlink Pondasi ini biasanya kami digunakan untuk meningkatkan “Trust” dan Domain Authority dari website kita.

Pada sumber backlink ini, tidak disarankan menggunakan exact match anchor dan partial match anchor. Kami menyarankan menggunakan naked url saja.

Jasa SEO Semarang

Strategi Penggunaan Anchor Text yang aman dan disarankan

Beberapa tipe anchor text yang disarankan adalah :

  • Nake Url
  • Branded Anchor
  • Generics Anchor

Beberapa sumber dari Foundational backlink:

  • Direktori Berbayar
  • Direktori Tradisional
  • Business Citations/Kutipan Bisnis
  • Press Release/Siaran Pers
  • Komentar Blog Niche Relevan
  • Web 2.0 Bermerek
  • Forum Signature
  • Backlink Sidebar / Footer – hati-hati
  • Backlink Profil – direkomendasikan
  • Social Bookmark
  • Sumbangan / Sponsorship

Itulah beberapa sumber backlink yang paling “power” dan direkomendasikan untuk Backlink Tier 1. Kami mengingatkan agar berhati-hati dalam menggunakan anchor pada backlink tier 1 ini.

Karena jika anda melakukan kesalahan, maka akibatnya akan fatal bagi website anda.

Kami berharap, pengetahuan anda tentang anchor text, variasinya, kapan dan dimana menggunakannya, bisa membantu anda dalam meningkatkan peringkat untuk keyword yang di inginkan.

Tidak itu saja,

Jika anda melakukanya dengan benar, maka ini akan membantu website anda terhindar dari pinalti Google.

Semoga bermanfaat